Beberapa pemudah dilingkungan Rt 04, Rw 02, Kelurahan Manembo-nembo Atas, Kecamatan Matuari kota Bitung, Sempat membuat Keributan pada hari Sabtu 16/04/2022.
Para Pemudah yang sering mengendarai Sepeda Motor yang menggunakan Knalpot Bising alias Resing, Teriak-teriak sambil Gas-gas Kendaraan mereka, Dan melempar Batu kesalahsatu rumah warga di Rt 04, Rw,, 02.
Komplotan tersebut masing-masing tinggal di Rt 04, Dan juga ada beberapa pemudah asal Manembo-nembo bawa samping Jembatan ikut serta dalam peristiwa itu, Hingga saat ini beberapa Pemudah yang sering menggunakan Knalpot Bising masih terus membuat keresahan di Rt 04.
Hal itu terjadi pada Hari Sabtu Malam (Malam Minggu), Sebelumnya hal itu sudah ditegur oleh Rt 04 agar bisa menggantikan Knalpot yang digunakan oleh beberapa warga yang tinggal dilingkungan Rt 04, Namun teguran itu tidak di Hargai malah mereka semakin menjadi.
Sebelumnya hal itu sudah dilaporkan kepada pemerintah setempat melalui Via Wassab agar dapat Ditindak Tegas kepada Pengendara yang menggunakan Knalpot Bising dilingkungan Rt 04 Rw 02 kelurahan Manembo-nembo Atas kecamatan Matuari.
Namun laporan tersebut sampai saat ini tidak Diupayakan dari Pemerintah wilayah Manembo-nembo Atas, Sedangkan maksud dari laporan tersebut untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang diluar dugaan, Malah hal itu sudah terjadi beberapakalipun masih tetap tidak ada Upaya untuk Turun kerumah warga yang melakukan keributan serta menggunakan Knalpot Bising.
Maksud tindakan tersebut agar pemberontak berkomplotan diberikan sanksi serta memberikan arahan untuk tidak menggunakan Knalpot Bising ditenga-tenga rumah warga sekitarnya, Karena hal itu sangat mengganggu kenyamanan warga setempat.
Sementara hal tersebut semakin menjadi-jadi diwilayah kelurahan Manembo-nembo Atas, Lingkungan 04/02, Salahsatu warga Rt 04, Angkat bicara, “Diduga hal ini ada pembiaraan dan ada unsur-unsur kesengajaan, Agar bisa memancing suasana dari beberapa warga yang ada ditempat ini.
Lalu kalau tidak ada dugaan kesengajaan dan unsur-unsur serta pembiaraan, Kenapa hal ini tidak ditindak atau direspon, Sementara Rt setempat sudah menegurnya, Dan Rt pun merasa takut untuk menegur berulang-ulang kali”, Ungkapnya. Selasa (19/04/2022).
RE/Christo/red