RepublikeXpose – Bekasi
Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan, Dandim 0509/Kabupaten Bekasi Letkol Inf Danang W.SIP beserta Ketua Persit Koorcab 051 KCK XXIII PD Jaya Ny. Riski Danang mengunjungi kegiatan panen dan penanaman jagung urban farming di Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, pada Jumat, 23 Agustus 2024.
Kunjungan tersebut disambut oleh Danramil 06/Setu Kapten Inf Ruhiyat bersama Muspika Kecamatan Setu.
Kegiatan yang berlangsung di lahan PT Garuda Yaksa ini merupakan bagian dari upaya peningkatan ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat melalui urban farming.
“Kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kemandirian pangan di wilayah kita. Dengan memanfaatkan lahan yang ada, kita dapat memenuhi kebutuhan pangan lokal sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya bertani di lahan perkotaan,” ujar Letkol Inf Danang W.SIP.
Hadir dalam acara tersebut antara lain Kapolsek Setu AKP Ani Widiyanti SH MH, pimpinan PT. Garuda Yaksa, Ketua Tim 28, Ketua Tim Pandu, staf Magod, Danru Security PT. Garuda Yaksa, PPL Pertanian Kecamatan Setu, Kepala Desa Kertarahayu Rudi Catur, serta berbagai tokoh masyarakat dan organisasi seperti Ketua RW dan RT Desa Kertarahayu, Ketua Karang Taruna Desa Kertarahayu, anggota FKPPI Ranting Setu, dan anggota Pramuka Saka Wira Kartika Koramil 06/Setu.
Dalam sambutannya, Kapten Inf Ruhiyat menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan. “Kami berharap dengan adanya kegiatan urban farming ini, masyarakat semakin tergerak untuk memanfaatkan lahan-lahan kosong untuk menanam tanaman pangan, khususnya jagung, yang memiliki nilai ekonomi tinggi,” kata Kapten Ruhiyat.
Ia juga mengajak masyarakat untuk terus mendukung program-program terkait ketahanan pangan dan lingkungan.
“Mari kita bersama-sama menjaga dan merawat hasil panen ini, serta terus mengembangkan lahan-lahan baru untuk urban farming agar ketahanan pangan kita semakin kuat,” tambahnya.
Kegiatan ini diakhiri dengan panen jagung oleh seluruh peserta yang hadir, dilanjutkan dengan penanaman bibit jagung baru sebagai simbol keberlanjutan program urban farming di Desa Kertarahayu. Para peserta juga mengapresiasi kerjasama yang baik antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan di wilayah Kecamatan Setu.
(Red).
