Bantah Isu Melarikan Diri, Ustad AM : Saya Berangkat Umroh

- Jurnalis

Rabu, 13 Desember 2023 - 20:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RepublikeXpose – TTS

Gara – gara tersiar isu dirinya melarikan diri terkait kasus menghamili MK, anak dibawa umur di Desa Tesi Ayofanu, Kecamatan Ki’e, TTS, Ustad AM akhirnya buka suara saat dihubungi kembali media ini, Rabu (13/12/23).

Ustad AM mengatakan, adanya informasi pemberitaan media bahwa dirinya melarikan diri keluar daerah, sebagaimana disampaikan Kades Tesi Ayofanu, Yunus Liu, adalah tidak benar.

Menurutnya, masalah yang di adukan Kades Tesi Ayofanu ke Polsek Ki’e adalah sangat bertolak belakang dengan fakta sebenarnya, karena antara saya dan MK sudah ada ikatan, baik nikah adat, peminangan maupun nikah sirih.

“Jadi isu yang dihembuskan bahwa saya melarikan diri adalah tidak benar, karena sebelumnya sudah saya sampaikan ke media ini bahwa saya akan berangkat umroh pada Senin (11/12)23) selama 17 hari. Rencana Umroh inipun sudah jauh hari saya persiapkan”.tegasnya.

Dikatakannya, saat ini dirinya suda berada di Kalimantan. Tapi dengan adanya pemberitaan media bahwa saya melarikan diri, maka rencana Umroh saya pending dan akan kembali. “Saya pending dulu Umroh”.ujarnya.

kades Tesi Ayofanu, Yunus Liu dikonfirmasi kembali via ponselnya, Rabu (13/12/23) terkait kebenaran informasi atas dugaan pelarian Ustad AM, Yunus Liu membenarkan.

Yunus menjelaskan, dirinya mengetahui Ustad AM menghilang ketika pihak PPA Polres TTS turun ke Desa. Saat itu Ustad AM sudah tidak ada dan baru kami ketahui kalau beliau sudah berangkat ke Surabaya dan melanjutkan ke Kalimantan.

“Jadi masuk akal tidak, sudah tau ada masalah tapi menghilang saat polisi turun kesini jemput. Sekarang baru alasan umroh. Nah inikan tidak masuk akal”.tanya Yunus Liu.

Sementara itu Kapolsek Ki’e Iptu. Sunaryo dihubungi tim media ini terkait informasi dugaan Ustad AM melarikan diri, Selasa (12/12/23), mengarahkan untuk konfirmasi langsung dengan Kasatreskrim Polres TTS.

Baca Juga:  Oknum Wartawan di Dompu Jadi Korban Penganiayaan, PW MIO NTB Minta Polda Turun Tangan

“Coba konfirmasi langsung dengan pak Kasatreskrim saja, karena kasusnya sudah di Polres. Terkait perkembangannya bisa langsung tanya beliau”.kata Sunaryo.

Hingga berita ini diturunkan Kasatreskrim Polres TTS, Iptu Joel Ndolu belum berhasil di konfirmasi. (Tim NTT).

(Red).

Berita Terkait

Diduga Selewengkan Dana BOS, Kepsek SMKN I Larantuka Resmi Di Tahan Kejari Flotim
Polsek Kalideres Ungkap Kasus Jambret di Citra Garden 2, Pelaku Ditangkap di Cengkareng
Ngaku Polisi, Tipu Pasangan Muda Jual Motor – Dua Pelaku Diciduk Satreskrim Polres Jakbar
Kasus Ancam Bunuh Ibu Tiri Di Tesbatan, Polsek Amarasi Diminta Segera Tindaklanjuti
Pembangunan Gerai Mie Gacoan di Kota Sukabumi Disoal Warga, Izinnya Dipertanyakan
Operasi Berantas Jaya 2025: Polda Metro Tumpas Pungli Parkir Ilegal di Rusunami City Garden
Bareskrim Polri: Strategi Penyelamatan Pagar Laut dan Ijazah Palsu Jokowi
Diduga Kabur, Kuasa Direktur CV Pulung Nusantara, Tak Bayar Upah Tenaga Kerja Rp. 313 Juta
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 22:05 WIB

Diduga Selewengkan Dana BOS, Kepsek SMKN I Larantuka Resmi Di Tahan Kejari Flotim

Kamis, 3 Juli 2025 - 21:59 WIB

Polsek Kalideres Ungkap Kasus Jambret di Citra Garden 2, Pelaku Ditangkap di Cengkareng

Sabtu, 28 Juni 2025 - 23:17 WIB

Ngaku Polisi, Tipu Pasangan Muda Jual Motor – Dua Pelaku Diciduk Satreskrim Polres Jakbar

Selasa, 24 Juni 2025 - 18:03 WIB

Kasus Ancam Bunuh Ibu Tiri Di Tesbatan, Polsek Amarasi Diminta Segera Tindaklanjuti

Jumat, 23 Mei 2025 - 11:52 WIB

Pembangunan Gerai Mie Gacoan di Kota Sukabumi Disoal Warga, Izinnya Dipertanyakan

Berita Terbaru