Sudah Jatuh Tertimpa Tangga Pula, Niat Laporkan Penipuan Malah Ditipu Oknum Anggota Polda Metro Jaya

RepublikeXpose – Jakarta

Malang nasib seorang pria bernama Manap Efendi, bermaksud membuat laporan atas penipuan yang dialaminya sebesar 2,6 Milliar ke Polda Metro Jaya, malah merasa ditipu oleh Oknum Anggota Polda Metro Jaya bernama Andri Halim Nugroho.

Alih-alih ingin membantu, Oknum Polisi berpangkat Brigadir itu memberikan nomor telepon dan menjanjikan akan membantu mengurus permasalahan yang dialami Manap Efendi.

Manaf menceritakan, setelah komunikasi dan bertemu untuk membantu permasalahan yang dihadapinya, Oknum Anggota Polda Metro Jaya, Andri Halim Nugroho, meminta sejumlah uang sebesar 55 juta rupiah yang disebut untuk somasi dan menangani perkara yang ia alami hingga pelaku tertangkap.

Korban yang curiga karena Laporan Polisi dan tindakan yang dijanjikan tak kunjung terealisasi, korban meminta uang tersebut dikembalikan. Menurut Manap Effendi, Andri Halim Nugroho telah belasan kali berjanji akan mengembalikan uang tersebut hingga akhirnya ia menitipkan sebuah sertifikat tanah dan Kartu Tanda Anggota untuk meyakinkan korban.

Dari konfirmasi yang dilakukan awak media kepada Andri Halim Nugroho, bahwa ia mengakui kesalahan yang dilakukannya, dan ia juga menceritakan bahwa uang tersebut digunakan, karena yang bersangkutan mengaku kecanduan Judi Online.

“Saya mengakui kesalahan saya, saya bertanggung jawab, sejujurnya ini masalah saya, jujur saya kecanduan judi online bang,” kata Andri dalam sambungan telpon.

Untuk diketahui permasalahan ini, telah dilaporkan Korban, Manaf Effendi Ke Propam Mabes Polri dan diteruskan ke Propam Polda Metro Jaya dengan Nomor Laporan B/785-B/VI/Was.2.4/2023/Divpropam.

Atas permasalahan tersebut, Manaf Effendi berharap Kapolda Metro Jaya dan Kadivpropam Polda Metro Jaya melakukan Tindakan Tegas terhadap Oknum yang bersangkutan karna jelas mencoreng dan merusak citra baik Polri di Masyarakat.

“Saya berharap, Kapolda Metro Jaya dan Kabid Propam Polda Metro Jaya memberikan tindakan tegas terhadap oknum polri yang jelas mencoreng dan merusak citra baik Polri di Masyarakat,” ungkapnya pada media.

(Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *