PEMKAB SUKABUMI DAN TRISAKTI JAJAKI KERJASAMA STRATEGIS BERBASIS RISET

RepublikeXpose.com, Sukabumi – Pemerintah Kabupaten Sukabumi sambut baik kerjasama yang disampaikan Universitas Trisakti Jakarta mengenai penelitian dan Pengabdian untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sukabumi.
Perihal kerjasama ini dijelaskan oleh perwakilan Univeristas Trisakti, Amelia Zuhra saat diterima audiensi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman secara virtual di Pendopo, Jumat, (1/10/2021). “Kami bermaksud berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Sukabumi untuk melakukan penelitian dan Pengabdian Masyarakat, melalui aktivitas akademik seperti seminar, diskusi, dialog termasuk pemagangan yang dilaksanakan secara bersama-sama” terang Amelia.
Menyambut rencana itu, Sekda menyatakan pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Sukabumi mendukung, terutama mengenai implementasi keilmuan untuk membangun masyarakat Kabupaten Sukabumi. “Potensi kerjasama antara Universitas Trisakti dan Kabupaten Sukabumi bisa sangat berguna bagi upaya meningkatkan ekonomi masyarakat” ujarnya.
Sekda juga memaparkan potensi besar Kabupaten Sukabumi, dirinya mengatakan Kabupaten Sukabumi memiliki luas wilayah 4.162 KM² dan merupakan Kabupatrn terluas kedua di Jawa dan Bali setelah Banyuwangi, selain itu jumlah penduduknya saat ini adalah 2.725.000 jiwa sedangkan secara administrasi terdiri dari 47 Kecamatan, 381 Desa dan 5 Kelurahan. “Kabupaten Sukabumi memiliki potensi yang sangat luar biasa dan kaya, wilayah kami memiliki Gunung, Rimba, Laut, Pantai, Sungai dan Seni Budaya yang dikenal sebagai Gurilapss” tambahnya.
Dalam RPJMD, lanjut Sekda, Kabupaten  Sukabumi memprioritaskan bidang Parawisata dan Pertanian. Menurutnya dua sektor unggulan itu bisa menjadi pilot project kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Sukabumi dengan Universitas Trisakti. “Dengan kolaborasi dengan pihak akademisi, potensi yang ada berpeluang besar untuk diberdayakan sehingga meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Sukabumi.” pungkasnya.
RE/SintaDewi-MH

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *