Optimalisasi Literasi Fashion Modest Indonesia Era Digital 4.0

- Jurnalis

Selasa, 16 November 2021 - 08:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy



RepublikeXpose.com,Jakarta—Peta dan arah pengembangan distribusi fesyen modest Indonesia di era digital 4.0 sangat berpengaruh signifikan terhadap perekonomian nasional.
“Berdasarkan data Pusdatin Kemenperin, nilai ekspor industri tekstil dan pakaian jadi
sepanjang tahun 2020 mencapai US$ 10,62 miliar, dan pada periode Januari-Juli tahun 2021 ekspor sektor ini mencapai US$ 6,93 miliar.”


Sementara itu, mengenai pertumbuhan industri fashion muslim dunia, The State Global Islamic Ecomony (SGIE) Report 2020/2021 melaporkan proyeksi konsumsi
fashion muslim dunia pada 2024 akan mencapai US$ 311 miliar. 




Sedangkan konsumsi fashion muslim Indonesia pada tahun 2019 adalah senilai US$ 16 miliar, atau terbesar kelima di dunia setelah Iran, Turki, Saudi Arabia dan Pakistan. Hal ini menunjukkan bahwa peluang pasar fashion muslim global maupun domestik sangat besar dan harus dimanfaatkan oleh industri fashion muslim Indonesia.
Retail Expert Nofi Wahyuni mengatakan bahwa pengembangan fashion modest di Indonesia adalah bukan hanya masalah distribusi akan tetapi banyak hal yang harus kita perhatikan sebagai brand atau korporasi atau perusahaan.
“Product adalah hal pertama yang harus menjadi perhatian dan konsistensi dari product itu sendiri dan ditribusi channel dapat mengikuti customer profile yang kita targetkan” ujar Nofi Wahyuni, Selasa (16/11/2021).
Fashion modest di Indonesia tentunya dapat berkembang dengan cepat dikarenakan Indonesia memiliki potensi pasar yang sangat besar. Disamping itu sebagai sumber penghasil product sekaligus pengguna product dikarenakan bahan bakunya melimpah ruah dan mudah didapatkan.
Selain itu, optimalisasi literasi fasyen modest di Indonesia sangat mempengaruhi pertumbuhan pasar khususnya masyarakat pecinta fasyen. 
Perlu dibangun kesadaran (awareness) kepada masyarakat untuk mencintai produk dalam negeri karya anak bangsa.
Semangat ini sangat relevan dan sejalan dengan program pemerintah yakni Gerakan Bangga Buatan Bangsa Indonesia yang dikomandoi oleh Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan.
Baca Juga:  Bakamla RI Gelar Latihan Sistem Peringatan Dini

Berita Terkait

Oknum Pejabat Sudis Citata Jakarta Barat Bersikap Arogan Perihal Konfirmasi Salah Transfer
Polsek Kalibaru Polres KP3 Tanjung Priok, Edukasi Sopir Truk Soal Keselamatan Berlalu Lintas
LP3 Citra Muda Insani Manado Gelar Workshop dan Bagi Sembako
Diduga Akibat Kebocoran Gas, Ledakan Guncang Rumah Warga Taman Palem Lestari, Dua Orang Luka, Enam Rumah Terdampak
PWI Pusat Tegaskan Kepemimpinan Kesit Budi Handoyo di PWI Provinsi DKI Jakarta
Warga Berterima Kasih Kepada Kapolres Priok, Penuhi Janji Berikan Bantuan CCTV, Cegah Gangguan Kamtibmas
Bupati Humbang Hasundutan Launching KDMP Dolok Margu Lintongnihuta.
Bukan Hanya dihapus, Seret Juga Jokowi, Airlangga Hartarto , Aguan dan Anthony Salim ke Penjara dalam Dugaan Korupsi Proyek PIK – 2
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 19:18 WIB

Oknum Pejabat Sudis Citata Jakarta Barat Bersikap Arogan Perihal Konfirmasi Salah Transfer

Jumat, 17 Oktober 2025 - 19:48 WIB

Polsek Kalibaru Polres KP3 Tanjung Priok, Edukasi Sopir Truk Soal Keselamatan Berlalu Lintas

Jumat, 17 Oktober 2025 - 19:44 WIB

LP3 Citra Muda Insani Manado Gelar Workshop dan Bagi Sembako

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:21 WIB

Diduga Akibat Kebocoran Gas, Ledakan Guncang Rumah Warga Taman Palem Lestari, Dua Orang Luka, Enam Rumah Terdampak

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:08 WIB

PWI Pusat Tegaskan Kepemimpinan Kesit Budi Handoyo di PWI Provinsi DKI Jakarta

Berita Terbaru