RepublikeXpose – Doloksanggul
Masyarakat Kecamatan Baktiraja Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) sangat mengharapkan CSR (Corporate Social Responsibility) dari PT Bakara Energi Lestari (BEL). Karena sejak berdirinya perusahaan PMA (Penanaman Modal Asing) itu sekitar 4 tahun lalu, belum pernah dirasakan dampaknya oleh masyarakat sekitar.a Pengharapan CSR itu terungkap saat masyarakat bersama Kepala Desa melakukan pertemuan di Kantor Desa Siunong-Unong Julu Kecamatan Baktiraja, Senin (22/1/2024).
Pertemuan itu dihadiri Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor, S.E. bersama Asisten Administrasi Umum Tua Marsatti Marbun, S.E., Kadis Pendidikan Drs.Jonny Gultom, Kasatpol PP Drs.Vandeik Simanungkalit, Kadis Pertanian dan Ketapang Ir.Junter Marbun, Camat Baktiraja Sanggam Lumbangaol, anggota DPRD Humbahas Poltak Purba, S.T. termasuk perwakilan PT BEL Barenggan Purba.
Bupati Humbahas menjelaskan sejak beroperasi PT BEL pemerintah sama sekali belum pernah menerima CSR. Pada hal CSR itu wajib hukumnya terkhusus bagi masyarakat sekitar. Untuk mendapatkan CSR itu, Bupati Humbahas berharap supaya segera dibentuk suatu wadah berbadan hukum dan jelas kepengurusannya. CSR itu nantinya dipergunakan untuk pendidikan dan pertanian.
Dalam pertemuan itu, Poltak Purba sangat mengapresiasi ide Bupati Humbahas dalam membentuk suatu wadah sebagai perpanjangan tangan masyarakat penerima CSR dari PT BEL.
”Ide pak Bupati Humbahas supaya sama-sama kita dukung. Seharusnya memang harus ada CSR dari PT BEL bagi masyarakat sekitar. Jadi kami sangat setuju dibentuk wadah, supaya jangan liar nantinya kalau ada bantuan CSR,” harap Poltak Purba.
Perwakilan PT BEL Barenggan Purba mengaku bahwa PT BEL belum pernah menyerahkan bantuan CSR kepada masyarakat sekitar termasuk kepada pemerintah. Terkait dengan dibentuknya wadah, pihak PT BEL sangat setuju. Dalam pertemuan itu, seluruh yang hadir sama-sama menyetujui dibentuk suatu wadah berbadan hukum.
(Red).
