REPUBLIKEXPOSE.COM – Warga Cengkareng antusias mendatangi lapangan futsal tempat Vaksinasi TNI digelar hari ini, Sabtu (4/9/2021). Target vaksin 500 habis, sehingga dilakukan permintaan dosis vaksin dari Kodim.
Pemandangan membludaknya warga Cengkareng mengikuti vaksinasi ini diapresiasi Danramil 04 Cengkareng Kapten CPL Moerdoko. Vaksinasi TNI, menurut Moerdoko, ini sudah berlangsung selama 3 bulan, diadakan tiap hari dengan target 500 dosis per hari. Namun, biasanya lebih dari 500. Lokasi vaksinasi selalu berpindah-pindah.
Vaksinasi di komplek Perumahan Elok Cengkareng Jakarta Barat ini sudah dilakukan 4 kali. Gelar vaksinasi pada Sabtu ini menyediakan 500 dosis vaksin Sinovac dan 200 AstraZeneca pada vaksin kedua ini. Mengingat hari libur, warga yang datang cukup banyak hingga kehabisan stok dosis vaksin.
Menurut Moerdoko, antusiasme warga yang menerima vaksinasi memperlihatkan tingginya kesadaran warga akan pentingnya vaksinasi untuk kesehatan mereka.
“Pandemi Covid-19 sudah menerpa hidup kita selama dua tahun. Banyak korban, tapi masih saja beredar rumor seputar vaksinasi ini. Namun, sudah banyak orang yang divaksin dan aman. Jadi, rumors itu tidak benar. Sekalipun sudah divaksin, kita harus disiplin protokol kesehatan dengan pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan,” jelas Danramil 04 Cengkareng, Jakarta Barat ini.
Lurah Cengkareng Timur Boy Ray Purba menghargai sikap warga menerima vaksinasi. “Kesadaran warga menjadi faktor penting dalam upaya pencegahan Covid-19 di kelurahan kami. Hari ini banyak sekali warga yang datang. Mungkin karena hari libur. Nanti kami akan melakukan evaluasi lagi agar lebih tertib,” tutur Lurah Boy Purba yang baru tiga hari bertugas sebagai Lurah di Kelurahan Cengkareng Timur, Jakarta Barat.
Pak Endang, seorang warga Cengkareng yang menerima vaksin AstraZeneca untuk yang kedua, menilai, semua vaksin sama berguna. Ia menepis rasa takut pada vaksin AstraZeneca. ” Saya mau vaksin kedua AstraZeneca. Yang pertama, biasa saja. Saya sehat, dan berolahraga tiap hari. Tak perlu takut kalau kita sehat,” kata Endang memberi klarifikasi.
(Rika)